Menemukan Makna Hidup dari Film A Man Called Otto
A man called otto adalah film komedi yang baru-baru ini viral setelah banyak di review di berbagai sosial media. Film komedi karya Marc Foster ini baru saja dirilis bulan lalu tepatnya pada tanggal 23 Januari 2023. Film ini sudah pernah digarap sebelumnya jadi film yang dibintangi oleh Tom Hanks ini adalah hasil remake dari karya sebelumnya asal Swedia pada tahun 2015 berjudul A Man Called Ove yang pernah menjadi nominator dalam Best Foreign Language Film di ajang Academy Awards.
Otto mempunyai sifat kurang ramah dan galak kepada lingkungan sekitarnya tetapi sebenarnya ia mempunyai hati yang baik. Semua itu mulai berubah seiring berjalannya waktu karena tetangga baru nya yang terus menerus meminta bantuan darinya dan Otto tetap saja mau membantu walaupun terlihat kesal. Sifat Otto yang kurang baik tersebut dikarenakan ia masih berduka setelah kepergian istrinya bahkan ia berkali-kali berusaha untuk mengakhiri hidupnya karena menganggap hidupnya sudah tidak berwarna lagi. Apakah Otto memilih untuk mengakhiri hidup atau melanjutkannya?
Sinopsis A Man Called Otto
Otto Anderson adalah pria berusia 63 tahun yang tinggal sendirian karena istrinya telah wafat sekitar enam bulan lalu. Sejak istrinya meninggal, Otto menjadi pribadi yang berbeda ia lebih gampang marah dan selalu tidak ramah kepada semua orang terutama tetangganya yang menurutnya sangat menganggunya. Dia memilih pensiun dari perusahaan baja tempatnya bekerja dan memilih untuk mematikan layanan listrik, air, dan pemanas di rumahnya. Ada yang tahu kenapa?
Iya Otto ingin melakukan aksi bunuh dirinya di rumahnya itu. Awalnya ia memutuskan untuk mati dengan cara gantung diri. Namun tiba-tiba saja tetangga baru yang baru saja pindah tepat di depan rumahnya berisik karena tidak tahu bagaimana cara memarkirkan mobilnya akhirnya Otto memutuskan untuk keluar dan membantu mereka. Tanpa sadar ia batal melakukan bunuh diri lalu kemudian kembali melanjutkan harinya walaupun masih tanpa listrik, air, dan layanan lainnya.
Otto masih belum menyerah sampai disitu, Otto kembali melanjutkan untuk gantung diri hingga mencekiki lehernya sendiri hingga bayangan kilas balik hidupnya saat masih bersama Sonya, istrinya. Namun, tiba-tiba tali yang digunakan Otto untuk gantung diri tersebut putus begitu saja sehingga percobaan bunuh dirinya kali ini batal. Ia akhirnya memutuskan untuk mengunjungi makam Sonya dan menceritakan hari-harinya di sana.
Kemudian, Otto mencoba melakukan bunuh diri dengan cara lain yaitu ia menghirup asap knalpot yang dimasukkan ke bagasi mobilnya. Tetapi lagi-lagi aksi bunuh diri gagal karena Marisol yang merupakan tetangga barunya tadi menggedor-gedor bagasi karena ingin meminta tolong. Otto melakukan cara lain yaitu menggunakan senapan untuk ditembakkan ke kepalanya. Dia sudah mempersiapkannya dengan sempurna tetapi digagalkan lagi oleh Malcolm yang meminta izin untuk menginap dirumahnya karena diusir.
Kemudian terdapat konflik di tetangganya yang membuat Otto harus turun tangan karena berkaitan dengan sahabat lamanya yang akan dipindahkan ke panti jompo dan harus dipisahkan dengan istrinya. Otto tidak terima dengan hal tersebut dan membantu mereka. Para tetangga lain juga saling membantu sehingga konflik tersebut dapat diselesaikan bersama. Dengan adanya konflik tersebut, hubungan yang tadinya terjalin renggang antar tetangga nya menjadi lebih akrab.
Pesan Moral A Man Called Otto
A Man Called Otto memberikan pesan moral yang bermakna bagi para penonton. Film ini menampilan keselurahan adegan tentang bagaimana cara menjalin hubungan yang baik dengan tetangga. Hal ini sudah sangat jarang ditemukan di daerah perkotaan. Perlakuan kepada tetangga seperti berbagi makanan, saling membantu ketika ada yang membutuhkan dan saling menyapa ketika bertemu.
Film ini juga menyadarkan pentingnya kesehatan mental. Dalam film ini, Otto digambarkan sebagai seseorang yang suka memendam perasaannya. Ia tidak dapat mengungkapkan rasa kehilangannya kepada siapapun saat Sonya meninggal. Sikap tersebut akhirnya menjadi bumerang kepada diri sendiri karena beban akan menumpuk dan berujung pada depresi hingga bunuh diri. Hal yang dapat kita lakukan adalah berbagilah dengan kawan, orangtua atau lingkungan sekitar sehingga masalah kita bisa jadi lebih ringan.
Hal yang paling penting adalah bagaimana cara film ini mengajarkan cara bertahan hidup dengan memaknai hidup kita. Film ini mengajarkan bahwa seberat apapun hidup atau masalah yang kamu hadapi tetaplah hidup demi hal-hal sederhana yang ada dalam hidupmu. Sesederhana makanan yang belum kamu coba, membantu tetangga yang mungkin saja butuh bantuanmu atau sekedar kamu memberi makan kucing jalanan.
Hal yang Menarik dari Film A Man Called Otto
Terdapat hal-hal yang menarik dari film ini selain pesan moralnya yang menginspirasi untuk hidup antara lain sebagai berikut :




Komentar
Posting Komentar